Kamis, 08 Oktober 2009

Tenun Songket Pandai Sikek (Sumatera Barat - Indonesia)




Pandai Sikek adalah sebuah daerah yang berada di Kabupaten Tanah Datar, Provinsi Sumatera Barat, Indonesia. Di daerah ini ada sebuah kerajinan tenun yang disebut “Tenun Songket Pandai Sikek”. Produk kerajinan tenun songket Pandai Sikek tidak hanya terbatas pada berbagai macam pakaian seperti baju kurung dan destar, tetapi juga berbagai kelengkapan upacara adat dan perkawinan, seperti: kodek songket, saruang balapak, saruang batabua, selendang songket atau selendang batabua tingkuluak tanduak (tutup kepala wanita), dan sesamping (perlengkapan penghulu). Songket bagi masyarakat Minangkabau merupakan jenis pakaian yang tinggi nilainya (sangat dihargai). Oleh karena itu, pemakaiannya terbatas pada peristiwa-peristiwa atau kegiatan-kegiatan tertentu, seperti: perkawinan, batagak gala (penobatan penghulu), dan penyambutan tamu-tamu penting.

Berdasarkan tujuannya, pembuatan tenun songket dapat dibedakan menjadi dua, yaitu untuk keperluan sendiri dan untuk diperdagangkan. Jika pembuatannya hanya untuk keperluan sendiri dan atau sanak-saudara (kerabat), maka biasanya dilakukan setelah pulang dari sawah atau setelah pekerjaan rumah tangga selesai. Akan tetapi, jika untuk diperdagangkan, maka pembuatannya dilakukan dari pagi hingga sore hari oleh tenaga kerja yang umumnya adalah kaum perempuan. Diantara para pekerja itu ada yang sebelumnya magang (belajar) kemudian, setelah menguasai, menjadi tenaga kerja di tempat yang bersangkutan. Tetapi pada umumnya adalah orang-orang yang telah menguasai teknik pembuatan songket. Penguasaan atau kepandaian itu umumnya diperoleh dari orang tuanya. Sebagai catatan, pekerja dan pengusaha tenun songket Pandai Sikek adalah kaum perempuan karena kaum lelaki menganggap bahwa kegiatan itu lebih cocok dilakukan oleh kaum perempuan. Jadi, jika ada lelaki yang terlibat, maka hanya sekedar membantu saja. Hal-hal yang bersifat pokok tetap dilakukan oleh kaum perempuan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar